Keanekaragaman hayati bahari di Kabupaten Teluk Wondama telah menarik perhatian banyak wisatawan yang suka dengan olah raga selam skuba. Para penggemar snorkeling dan selam bebas (freediving) juga tertarik untuk melihat keindahan dunia bawah laut di kabupaten ini.
Snorkeling adalah olah raga renang di permukaan di mana perenang mengenakan masker kaca dan pipa napas, pelampung serta sepatu kaki bebek. Dengan menikmati snorkeling, seseorang bisa melihat keindahan terumbu karang dan ikan yang berwarna-warni.
Aktivitas Selam Bebas (freediving) |
Pantai Ketapang Lima adalah lokasi yang cocok untuk aktivitas snorkeling dan freediving. Pantai ini sering dikunjungi oleh warga kota Wondama terutama di akhir pekan. Ada gugusan terumbu karang yang terletak kurang lebih 100 meter dari tepian pantai. Terumbu karang tersebut dipisahkan dari darat oleh padang lamun. Karena lokasinya yang agak jauh dari pantai maka sedikit sekali warga kota yang berenang ke sana kecuali jika mereka menggunakan perahu.
Ikan dan Terumbu Karang di Perairan Pantai Ketapang Lima |
Terumbu karang yang ada di perairan ini adalah habitat alami bagi berbagai spesies ikan seperti parrotfish, grouper, moorish idol, wrasse, butterflyfish, anemonefish dan masih banyak lagi. Ada juga bintang laut, urchin, dan pohon natal yang bisa dilihat di sana.
Untuk memotret semua ini, tentunya wisatawan perlu membawa peralatan snorkeling dan kamera bawah laut seperti Gopro, Nikon W300, Olympus TG-6.
Perlengkapan snorkeling yang perlu dibawa oleh wisatawan |
Jika wisatawan membutuhkan jasa pramuwisata untuk mengurus perahu, memandu selama snorkeling di laut silahkan menghubungi salah satu dari nama berikut:
DPC HPI Teluk Wondama
Ketua - Rio Suabey: +62 821 9869 4761
Wakil - Eky: +62 812 4893 1154
Sekretaris: Amsal Tinoring: +6282197937120
No comments:
Post a Comment